JatengNews

Sederet Prestasi Eistinah, Calon Bupati Demak

inilahjateng.com (Demak) – Inilah sederet prestasi Calon Bupati Demak nomor urut 02, Eistianah, yang berhasil ditorehkan selama menjabat sebagai Bupati Demak periode 2019 – 2024.

Calon Bupati nomor urut 02, Eistianah, merupakan seorang dokter. Ia menekuni profesi dokter sejak 2011.

Secara formil, Esti’anah masuk dunia politik pada 2019, saat namanya tercatat sebagai wakil bendahara DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Demak.

Sebelumnya, Esti’anah tercatat aktif dalam kepengurusan Pengurus Daerah Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Demak sejak 2015. Pada Pilkada Kabupaten Demak 2020, Esti’anah merupakan satu-satunya kandidat perempuan.

Ia maju sebagai calon bupati menggandeng Kiai Ali Makhsun yang jadi kandidat wakil bupati.

Selama menjabat Bupati Demak, Eisti’anah banyak menorehkan prestasi dan target dalam visi dan misinya saat kampanye pada 2019 lalu.

Eisti’anah punya sederet komitmen terkait masalah kesehatan bagi masyarakatnya. Di antaranya, Eisti’anah mencanangkan program Universal Health Coverage (UHC) atau Jaminan Kesehatan Semesta (JKS).

Baca Juga  Bersama Kapolrestabes, Walikota Semarang Cek Gudang Logistik Pilkada

Jumlah warga yang terlindungi jaminan kesehatan ini terus bertambah. Tahun 2023 ada 95 persen warga Demak, lalu tahun ini bertambah menjadi 98,62 persen.

Warga Demak juga mendapatkan pelayanan kesehatan yang mudah dan cepat.

Bupati Eisti’anah juga mencurahkan perhatiannya dalam hal penanganan stunting di Kota Demak. Hasilnya, Demak menjadi kabupaten dengan penurunan angka stunting terbesar se-Jawa Tengah, yaitu dari 25,5 persen pada tahun 2022 jadi 16,2 persen pada tahun 2023.

Prestasi ini merupakan hasil kerja bersama sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) yang dipimpin Eisti’anah.

Eistianah juga berkonsentrasi dalam mengantisipasi kasus kelumpuhan pada anak-anak. Pemkab telah memberikan imunisasi polio ke seratusan ribu anak di Demak.

Eisti’anah pun turun langsung memberikan imunisasi polio kepada anak-anak.

Baca Juga  Yoyok-Joss Ziarah ke Makam Kiai Sholeh Darat

Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Demak dilakukan pada Januari dan Februari 2024. Target anak yang menerima imunisasi polio ada 140.897 anak.

Dosis pertama ada 146.958 anak yang menerima imunisasi polio. Sedangkan dosis kedua menyasar 143.930 anak.

Dalam menangani masalah demam berdarah dengue (DBD), Eisti’anah juga menggalakkan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) serta program meningkatkan daya tahan tubuh.

Eisti’anah yang merupakan lulusan dokter itu juga menggalakkan berbagai program lain seperti jambanisasi, sanitasi, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), pemberian makanan tambahan, dan lain-lain.

Eisti, sapaan akrabnya, mengaku masih belum puas dengan apa yang dilakukannya untuk Kota Wali. Dia berharap dapat melanjutkan pengabdian dan baktinya kepada tanah kelahirannya.

“Pada periode pertama, jika dihitung hanya 3,5 tahun. Karena kita semua tahu, dunia dilanda pandemi covid-19 yang membuat hampir seluruh aktivitas terhenti. Setelah itu, banjir besar melanda Kabupaten Demak yang membuat semua aktivitas masyarakat lumpuh. Kita bersinergi, kerja keras, dan melakukan percepatan penanganan banjir, khususnya di Kecamatan Karanganyar, waktu itu,” ungkap Eisti.

Baca Juga  Dewan Gaungkan Strategi RAPBD 2025 yang Pro Rakyat

Berangkat dari niatnya melanjutkan pembangunan dan memajukan kesejahteraan masyarakat, Eisti menggandeng ulama ternama, Mohammad Badruddin atau yang akrab disapa Gus Bad, untuk kembali maju dalam Pilkada 2024.

“Jika masyarakat kembali memberikan amanah dan kepercayaan kembali, Insya Allah, Saya bersama Gus Bad, akan melanjutkan pembangunan dan apa yang sudah kami kemas dalam visi dan misi,” lanjutnya.

Tak ingin mengumbar janji, jika terpilih kembali, di periode keduanya nanti, Eisti akan menyelesaikan program programnya yang tertunda di periode pertamanya.

Dia optimis, bersama Gus Badruddin, kepemimpinannya nanti akan membawa Demak menjadi lebih sejahtera. (Red)

Back to top button