inilahjateng.com (Sukoharjo) – Menyatukan dua kader partai yakni PDIP dan Partai Gerindra adalah langkah baru yang dilakukan puluhan anak muda yang tergabung dalam Komunitas Milenial Pendukung Agus-Sapto (KOMPAS).
Di Pilkada 2024 ini, mereka memberikan dukungan penuh kepada Agus Santosa sebagai Bupati Sukoharjo dan Eko Sapto Purnomo sebagai Wakil Bupati Sukoharjo.
Seperti diketahui, Agus Santosa merupakan kader PDIP dan saat ini masih menjabat sebagai Wakil Bupati Sukoharjo.
Sementara Eko Sapto Purnomo adalah sekretaris DPC Partai Gerindra Sukoharjo.
“Komunitas Milenial Pendukung Agus-Sapto (KOMPAS) yang peduli akan masa depan Kabupaten Sukoharjo, dengan ini kami menyampaikan aspirasi dan menyatakan dukungan penuh kepada Bapak Drs. H. Agus Santosa sebagai calon bupati dan Bapak Eko Sapto, SE. sebagai calon Wakil Bupati Sukoharjo tahun 2024 yang kami percaya akan membawa perubahan positif bagi masyarakat Sukoharjo,” ucap Ketua KOMPAS, Harifin Kuncoro, pada deklarasi dukungan Jum’at (24/5/2024).
Menurutnya, sebagai generasi yang akan mewarisi masa depan ini, KOMPAS merasa bertanggung jawab untuk memilih pemimpin yang merniliki kepedulian terhadap aspirasi dan harapan anak muda.
Terlebih Agus Santosa merupakan sosok yang berpengalaman yang kini menjabat sebagai Wakil Bupati Sukoharjo dan dinilai figur yang pantas serta layak memimpin Sukoharjo selama lima tahun mendatang.
Sementara Eko Sapto Purnomo secara politik yang bersangkutan telah memiliki pengalaman sebagai anggota DPRD Sukoharjo, dan sekarang terpilih kembali dengan perolehan suara terbanyak diantara 45 caleg terpilih lainnya. Selain itu Eko Sapto juga dinilai dekat dengan kalangan anak muda.
“Kami percaya bahwa kedua tokoh tersebut sangat pantas dan ideal untuk memimpin kabupaten sukoharjo ke arah yang lebih baik. Kedua tokoh ini mempunyai komitmen yang kuat, dan integritas yang tak tergoyahkan dengan dibuktikan rekam jejak politik yang sudah dilalui,” katanya.
Harifin menyebut, relawan KOMPAS merupakan kalangan milenial yang tersebar di Kabupaten Jamu.
Sehingga target kedepan akan ada 1.500 anggota yang tergabung dalam KOMPAS.
“Kami akan aktif berpartisipasi dalam proses demokrasi, mengajak rekan-rekan milenial lainnya untuk menggunakan hak pilih mereka, dan bekerja sama untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua masyarakat sukoharjo. Hidup milenial, hidup demokrasi, hidup masa depan yang lebih baik,” tegasnya. (DSV)
